Di sungai atau pun rawa biasanya kamu pasti akan menemukan seekor katak dan kodok. tahukah kamu apa perbedaan katak dan kodok?
Perbedaan katak dan kodok
Baik katak dan kodok adalah sama-sama hewan amfibi. Namun, keduanya berasal dari famili yang berbeda. Katak berasal dari famili Ranidae dan memiliki lebih dari 400 spesies.
Sedangkan kodok berasal dari famili Bufonidae yang memiliki lebih dari 300 spesies. Kodok di Indonesia sering dikenal juga dengan nama bangkong.
Walaupun bentuknya serupa, ternyata katak dan kodok sangat berbeda. Ini perbedaan katak dan kodok.
1. Kaki
Katak memiliki kaki yang panjang, bahkan lebih panjang dari kepala dan badan mereka. Kaki katak diciptakan untuk melompat.
Berbeda dengan katak, kaki kodok jauh lebih pendek dan tidak digunakan untuk melompat. Kaki kodok digunakan untuk berjalan.
2. Bentuk tubuh
Tubuh katak lebih kurus dan atletis. Tubuh ini membuat katak lebih mudah melompat dan bergerak. Selain itu, katak memiliki wajah dengan hidung yang lebih menonjol. Tubuh kodok lebih besar, pendek, dan lebar. Kodok memiliki wajah yang datar.
3. Lidah
Katak memiliki lidah yang lengket untuk meraih makanannya. Sedangkan kodok tidak memiliki lidah yang lengket. Oleh karena itu, kodok harus mendekati makanannya dengan berjalan.
4. Kulit
Kulit katak memiliki permukaan yang licin dan mengkilap. Kulit katak selalu terlihat basah. Katak tidak bisa hidup jauh dari sember air.
Sedangkan kodok, lebih banyak ditemukan di iklim yang lebih kering. Kulitnya juga lebih kasar dan bertekstur.
5. Kecebong
Mirip dengan dewasanya, kecebong katak lebih ramping. Sedangkan kodok lebih lebar. Selain itu terdapat perbedaan warna keduanya. Kecebong katak memiliki titik-titik keemasan, sedangkan kecebong kodok berwarna hitam polos.
Sekarang kalian sudah tahu kan perbedaan katak dan kodok? Jangan sampai salah membedakan lagi, antara katak dan kodok!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar